network switch

Mengenal Lebih Dalam Tentang Network Switch Beserta Pembagian Tipenya

Dalam dunia bisnis fitur network switch adalah fitur yang paling sering dipakai. Bahkan bisa dikatakan mayoritas dunia bisnis dan perkantoran di Indonesia menggunakan fitur ini. Mungkin sebagian besar dari anda belum begitu mengerti apa itu fitur switch. Banyak penjelasan tentang switch di luar sana menggunakan bahasa yang rumit sehingga sedikit sulit untuk dipahami. Pada artikel ini akan dibahas mengenai fitur switch dengan bahasa yang simpel dan mudah dipahami sehingga diharapkan anda paham tentang pengertian dan fungsi fitur ini. Jika berbicara tentang switch, kita sedang berbicara tentang penghubung jaringan. Mudahnya switch bisa menciptakan jaringan. Karena kemampuannya untuk menciptakan jaringan maka fitur ini banyak dipakai di kalangan pebisnis dan gedung perkantoran. Selain menciptakan jaringan, fitur ini juga bisa menghubungkan berbagai perangkat ke jaringan yang sama. Beberapa perangkat yang bisa dihubungkan adalah laptop, komputer, printer, lampu, kamera, dan server yang terdapat pada gedung tersebut. Karena fitur ini mampu membuat semua peralatan dalam server dan gedung yang sama untuk terhubung, otomatis kinerja menjadi lebih mudah dan efisien. Selain itu fitur ini juga mampu membagi data, informasi ditambah membagi sumber daya supaya efisien sehingga secara otomatis juga akan menghemat pengeluaran bisnis anda. Ditambah lagi dengan kinerja peratalan kantor yang efisien tentu saja dapat membuat produktivitas karyawan meningkat.

Dilihat dari fungsi dan keuntungannya, sekarang anda sudah tidak heran bukan mengapa fitur ini banyak digunakan dikalangan pebisnis dan juga di gedung perkantoran. Karena besarnya bisnis dan gedung perkantoran berbeda-beda, fitur ini hadir dalam beberapa tipe yang menyesuaikan dengan kebutuhan jangkauan jaringan. Tentu saja anda tahu jika ada kantor yang memiliki karyawan hingga ribuan jumlahnya. Selain kantor dengan jumlah karyawan ribuan, adapula kantor dengan jumlah karyawan yang tidak banyak. Dari sini anda bisa mengetahui tentu saja kebutuhan jangkauan jaringan kantor tersebut berbeda. Maka dari itu, fitur network switch dibagi menjadi dua tipe. Diantaranya dengan tipe unmanaged dan selanjutnya tipe managed switch. Tipe yang pertama adalah unmanaged switch. Tipe ini tidak kompleks untuk dilakukan pemasangan dan bisa langsung digunakan karena tidak memerlukan pengaturan khusus. Namun, tipe ini memiliki keterbatasan fitur karena tidak adanya pengaturan khusus dan jangkauan jaringan yang kurang luas. Sebaliknya tipe managed switch membutuhkan pengaturan khusus dan lebih kompleks dalam hal pemasangan. Tentu saja fitur yang ditawarkan lengkap dan jangkauan jaringannya sangat luas.

Dari kedua tipe tersebut, dapat ditarik kesimpulan yaitu tipe unmanaged switch dengan jangkauan jaringan kecil dan managed switch dengan jangkauan jaringan luas. Anda bisa memilih tipe berdasarkan besarnya kebutuhan jaringan penghubung. Contohnya, jika anda memiliki ribuan karyawan dengan kondisi beberapa karyawan harus bekerja dari rumah atau wfh, anda bisa memilih tipe managed switch. Tipe ini juga memberi proteksi keamanan yang lebih tinggi. Karena jangkauannya yang luas, managed switch sangat cocok dengan kondisi perangkat banyak dan akses jarak jauh atau remote. Sebaliknya jika kondisi bisnis anda masih menengah kebawah dengan jumlah karyawan yang belum banyak, anda bisa memilih tipe unmanaged switch. Tipe ini dirasa sudah cukup terlebih lagi jika semua kondisi seluruh karyawan bekerja di kantor. Sekarang, anda sudah mengerti betapa pentingnya network switch untuk dunia bisnis dan perkantoran. Fitur ini memberi pengalaman mudah untuk bekerja karena seluruh jaringan terhubung. Selain itu, adanya tipe-tipe switch juga memudahkan pebisnis untuk memilih tipe mana yang paling sesuai untuk mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.